Jagoan Red Bull Racing, Sebastian Vettel tampil luar biasa di gelaran GP Formula 1 Jepang di Sirkuit Suzuka siang tadi. Setelah sehari sebelumnya di kualifikasi meraih pole position, Vettel melanjutkannya menjadi juara. Sepanjang 53 lap yang harus dijalani Vettel tak terkejar oleh pembalap lain, begitu cepat dan konsisten. Vettel mencatatkan waktu satu jam 28 menit 20.443 detik dengan kecepatan rata-rata 208.900 km/jam. Vettel unggul 4.877 detik atas Jarno Trulli yang mengendarai mobil bermesin asal Jepang, Toyota. Sedangkan tempat ketiga menjadi milik Lewis Hamilton, tertinggal 6.472 detik dari Vettel.
Berbeda dengan sesi kualifikasi kemarin yang banyak diwarnai tabrakan, di sesi balapan tak terjadi lagi, kecuali satu kecelakan yang dialami Jaime Alguersuari dari tim Torro Rosso di lap 44. Safety Car sempat keluar lintasan sampai empat lap menjelang finish. Tak ada perubahan posisi di empat lap tersisa seperti setelap pit stop kedua para pembalap. Yang mengejutkan adalah podium kedua yang diraih Trulli, start dari posisi dua, sempat disalip Hamilton setelah start, namun bisa mengambil kembali posisinya tersebut setelah pit stop keduanya. Hal menarik lainnya adalah dari tim RBR Renault, Vettel finis pertama tapi rekan setimnya Mark Webber finis paling buncit. Tercatat Webber lima kali masuk pit karena kerusakan bagian mobilnya sehingga tercecer diurutan paling belakang. Namun sebelum finis Webber sempat mencatatkan fastes lap. Sedangkan pembalap yang tidak finis dialami duo Torro Rosso, Sebastian Buemi dan Alguersuari.
Dengan kemenangan ketiganya ini Vettel semakin mendekati peroleh duo BrawnGP yang berada di puncak klasemen. Kali ini Jenson Button hanya finis kedelapan dan Ruben Barrichelo ketujuh. Dengan demikian, poin Button 85, Barrichelo 71 dan Vettel 69 poin. Masih tersisa dua seri balap lagi dengan poin maksimal 20 poin, jadi masih terbuka untuk ketiganya menjadi juara dunia musim ini. Tentu saja Button yang unggul 14 poin dari peringkat kedua sangat diunggulkan menjuarai musim ini. Di GP Brazil mendatang Button bisa memastikan gelarnya hanya dengan finis ketiga, atau jika dia tidak bisa finis, namun Barrichelo hanya mampu finis ketiga atau lebih buruk. Sedangkan di klasemen konstruktor BrawnGP hampir pasti menjadi juara konstruktor. Mengumpulkan 156 poin atau unggul 35.5 poin dari Red Bull, Brawn hanya butuh setengah poin di dua balapan tersisa. Jadi balapan berikutnya kemungkinan besar Brawn akan meraih juara konstruktor.
Minggu, Oktober 04, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar