Balapan Dihentikan, Button Menang

Jenson Button dinobatkan sebagai pemenang gelaran formula satu seri Malaysia di Sirkuit Sepang, meski balapan menyisakan 23 lap lagi dari 56 lap yang harus dijalani. Karena cuaca yang tidak memungkinkan, hujan lebat dan mendung gelap, balapan sempat dihentikan sementara. Masih menyisakan hampir separo balapan, mestinya jalannya lomba dilanjutkan lagi, namun setelah menunggu hampir satu jam, akhirnya race control memutuskan tidak akan merestart balapan.
Kemenangan ini membuat Button mencatatkan dua kemenangan berturut-turut bersama BrawnGP. Button memenangi GP Malaysia ini dengan waktu satu jam 10 menit 59.092 detik untuk mengitari sirkuit sebanyak 33 lap. Posisi kedua ditempati pembalap Toyota, Timo Glock dan ketiga diraih Nick Heidfeld dari tim BMW Sauber.
Sebenarnya balapan berlangsung seru, bahkan sebelum lomba diakhiri dengan kibaran bendera merah. Diawali start bagus oleh Nico Rosberg yang langsung melejit menyalip dua pembalap terdepan. Button juga kehilangan posisi setelah over taking Jarno Truly. Sementara Robert Kubica gagal start dan Heikki Kovalainen melintir sebelum genap satu lap. Aksi salip menyalip diperagakan oleh Fernando Alonso, Mark Weber dan Kimmi Raikkonen. Tapi setelah pit stop pertama posisi berubah, apalagi pemilihan ban Ferrari yang tidak tepat membuat Kimi tercecer. Begitu hujan mulai turun saling salip dilakukan Weber dengan Lewis Hamilton. Begitu hujan semakin deras balapan menjadi tidak menarik karena gelap. Para pembalap sampai-sampai harus pit stop tiga kali dalam 33 lap tersebut. Semakin lebatnya hujan pembalap yang terpeleset semakin banyak. Dimulai Sebastian Vettel, Sebastian Buemi, Truly sampi Hamilton. Button bahkan sempat pit stop untuk yang keempat kalinya. Tapi karena cuaca semakin gelap dan hujan yang semakin lebat, lomba pun dihentikan. Karena belum mencapai aturan untuk mendapat poin penuh yakni lebih dari 75% lomba, para pembalap pun hanya mendapat poin setengahnya saja.
Dari dua lomba Button memimpin klasemen pembalap dengan nilai 15, disusul rekan setimnya Ruben Barrichelo dengan nilai 10. Sekaligus membawa BrawnGP memimpin klasemen konstruktor dengan total poin 25 ditempel tim Toyota dengan 16,5 poin.