Wakil Ukraina, Shakhtar Donetsk akhirnya membawa pulang gelar terakhir juara Piala UEFA usai mengalahkan wakil Jerman, Werder Bremen di final. Shakhtar menang 2-1 lewat perpanjangan waktu.
Bertandingan dihadapan 53.100 penonton yang memadati Sukru Saracoglu, Istambul, Shakhtar memang bermain lebih baik dibanding Bremen yang tidak bisa diperkuat Diego akibat akumulasi kartu. Permainan Shakhtar lebih mengancam dan membuka banyak peluang gol. Namun dalam waktu normal keduanya hanya mampu bermain imbang 1-1. Gol Shakhtar dicetak Luiz Adriano di menit 25 yang dibalas sepuluh menit berselang oleh Rodrigues Naldo lewat tendangan bebas. Beberapa peluang lain lewat Mariuz Lewandowski atau Claudio Pizzaro gagal mengubah skor pertandingan hingga 90 menit waktu normal.
Di perpanjangan waktu Shakhtar memastikan kemenangam lewat Rogrigues Jadson di menit 97. Jadson menerima umpan Darijo Srna sebelum menaklukkan penjaga gawang Bremen Tim Wiese. Hingga 120 menit berlalu, skor tak berubah, dan trofi pun terbang ke Ukrania.
Dengan kemenangan ini Shakhtar mencatatkan diri sebagai klub Ukraina pertama yang meraih gelar Eropa. Shakhtar juga menjadi tim terakhir yang memenangi Piala UEFA karena musim depan akan berganti nama menjadi Liga Eropa. Seperti Piala Winner yang disimpan selamanya oleh Lazio sebagai pemenang terakhir, Shakhtar juga akan menyimpan Piala UEFA untuk selamanya.
Kamis, Mei 21, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar